Tambong, Banyuwangi – Pelaksanaan Dzikir Maulid dan Pembacaan Asrokol dalam rangka Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446/2024 l berlangsung khidmat dan lancar di Masjid Al Muttaqin Dusun Kejoyo, Desa Tambong pada Senin, (16/9/24).
Peringatan Maulid sudah menjadi tradisi adat dari tahun ke tahun bagi masyarakat sekitar. Biasanya peringatan maulid diperingati masyarakat dusun masing-masing dengan membawa asahan/ancak dan dimakan di tempat atau dibawa pulang kembali, tapi tidak dengan masyarakat yang ada di Desa Tambong.
Panitia Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Dusun Kejoyo mengundang masyarakat Dusun Krajan dan sekitarnya untuk hadir dalam Dzikir Maulid dan Pembacaan Asrokol. Tujuannya, agar silaturahmi masyarakat antar dusun terjalin dengan baik dan erat serta mengajarkan kepada kita semua betapa indahnya berbagi kebaikan.
Ditengah-tengah acara, PHBI membagikan telur dan kembangnya beserta kue, lalu terakhir ada ancak berisi nasi, olahan mi, olahan telur dan daging ayam maupun sapi. Setelah itu, tamu undangan siap membungkusnya dengan taplak meja yang telah disiapkan dari rumah masing-masing.
Ketua Takmir Masjid Al Muttaqin yang juga menjabat sebagai Ketua BPD Tambong, Ustad Holid Ashuri menyampaikan, PHBI menghadirkan masyarakat dusun tetangga ini sebagai bentuk rasa syukur dan dalam rangka berbagi kebikan khususbya kelahiran Kanjeng Nabi Muhammad SAW. Ia menambahkan semoga tradisi adat seperti ini tak lekang dimakan jaman dan terus lestari sampai kapanpun.
Selain itu, Kepala Desa Tambong, Agus Hermawan, S.Sos., NL.P berpesan agar masyarakat terus saling menjaga kerukunan perdamaian dan ketertiban serta memetik hikmah dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini. Lebih lanjut, Ia juga menyampaikan perihal Pilkada Serentak yang akan jatuh pada 27 November 2024 mendatang.
Masyarakat diharapkan bisa menjaga kondusifitas, keamanan dan kenyamanan lingkungan masing-masing. Beda pilihan itu merupakan hal yang wajar, akan tetapi bagaimana kita sebagai masyarakat Indonesia yang baik harus berperilaku pantas dan menjunjung nilai-nilai demokrasi.
Semoga nantinya pemimpin yang terpilih bisa amanah, bertanggung jawab dan dapat memajukan desa serta membawa keberkahan bagi semua. (Nanang -Jurnalis Desa)
